UIN Online – Selama ini masyarakat Indonesia beranggapan bahwa obat tradisional (obtra) yang beredar itu aman, tapi hal ini tidak selamanya benar. Seperti yang diungkapkan Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin Makassar, Prof Dr Gemini Alam MSi Apt saat membawakan kuliah umum di hadapan ratusan civitas akademika Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makaasar, Jumat (10/02/2012). “Tidak benar jika semua obat tradisional itu aman, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sehingga obtra dikatakan aman,” ujarnya. Prof Gemini menegaskan bahwa suatu obat tradisional dikatakan aman jika memenuhi beberapa hal seperti ketepatan dalam pemilihan ramuan, pemilihan bahan, waktu penggunaan, dan cara penggunaan. Prof Gemini menambahkan bahwa masyarakat harus cermat dan waspada jika menggunakan obat tradisional seperti jamu. Menurutnya, jamu sekarang banyak dinodai oleh ulah pengusaha-pengusaha nakal di mana jamu yang diproduksinya dicampur dengan zat kimia sehingga jamu tersebut bisa berefek cepat. Pembantu Dekan I Bidang Akademik Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK), Fatmawaty Mallapiang SKM MKes mengapresiasi tema yang dibahas pada kuliah umum kali ini. Fatmawaty mengungkapkan bahwa masyarakat dewasa ini tidak hanya terpaku pada pengobatan modern, tetapi juga mulai melirik pengobatan herbal sebagai alternatif. Fatmawaty juga mengklarifikasi tema kuliah umum yang digelar dalam rangka mengawali semester genap tahun ajaran 2011/2012 ini. Sebelumnya, tema yang akan dibahas adalah tentang Profesionalisme Tenaga Kesehatan dalam Mengantisipasi Pangsa Pasar Bebas. Tetapi karena suatu hal, tema tersebut diganti menjadi Pengobatan alternatif di era global.”